Masa Depan Stablecoin dan Pembayaran Blockchain

Stablecoin sebagai representasi tokenisasi dari mata uang fiat di Blockchain, telah menjadi aplikasi penting di pasar kripto. Pada akhir 2024, total kapitalisasi pasar stablecoin melampaui 200 miliar dolar AS. Dengan perkembangan cepat stablecoin, keunggulan Blockchain sebagai infrastruktur keuangan semakin diakui oleh lebih banyak lembaga keuangan tradisional.

Di industri, secara umum dianggap bahwa stablecoin adalah metode pembayaran yang inovatif, dengan potensi untuk menyediakan layanan pembayaran yang aman, andal, dan nyaman bagi lebih banyak orang di seluruh dunia. Data menunjukkan bahwa volume transaksi stablecoin telah jauh melampaui jaringan pembayaran tradisional. Pada November 2024, sekitar 28,5 juta pengguna independen menyelesaikan lebih dari 600 juta transaksi melalui stablecoin, yang sepenuhnya membuktikan kegunaannya.

Banyak lembaga terkenal optimis tentang prospek perkembangan stablecoin. Y Combinator percaya bahwa stablecoin akan menjadi bagian penting dari sistem mata uang di masa depan. Mastercard memperkirakan bahwa pada tahun 2025, teknologi Blockchain akan memainkan peran penting dalam meningkatkan kecepatan, keamanan, dan efisiensi pembayaran, terutama di bidang pembayaran B2B dan komersial.

Dalam konteks ini, proyek Ripple yang fokus pada pembayaran blockchain dan token-nya XRP baru-baru ini nilai-nya ditemukan kembali. Ripple menyediakan layanan pembayaran lintas batas dan remitansi melalui RippleNet, dianggap sebagai alternatif dari sistem SWIFT tradisional. XRP sebagai token asli ekosistem Ripple memainkan peran penting dalam bidang pembayaran.

Alasan penilaian ulang nilai XRP meliputi: harapan perbaikan lingkungan regulasi, kemajuan positif dalam gugatan dengan SEC, peningkatan investasi institusional, peningkatan teknologi, serta peluncuran stablecoin RLUSD. Faktor-faktor ini secara bersama-sama mendorong pasar untuk mengenali XRP kembali.

Saat mencari peluang investasi yang mirip dengan XRP, PlatON patut diperhatikan. PlatON adalah jaringan blockchain lapisan dasar yang berkomitmen untuk menyediakan kinerja sistem tingkat keuangan dan solusi manajemen aset digital. Koin asli LAT digunakan untuk pemerintahan jaringan, membayar biaya, dan mendorong partisipasi.

TOPOS yang diluncurkan oleh PlatON adalah sistem penyelesaian pembayaran terbuka yang bertujuan untuk membangun standar aturan penyelesaian di atas Blockchain, mendukung skenario pembayaran multi-pihak yang kompleks. Tujuan TOPOS adalah untuk menjadi "VISA di era Web3", menciptakan jaringan pembayaran koin digital yang saling menguntungkan bagi banyak pihak.

Ekosistem TOPOS telah mencakup penerbitan stablecoin, remitansi lintas batas, akuisisi mata uang digital, dan berbagai aspek lainnya. Melalui TOPOS, PlatON berharap dapat membangun jembatan yang menghubungkan Web2.0 dan Web3.0, serta menyediakan platform terbuka untuk berbagai lembaga keuangan dan proyek blockchain.

Keunggulan PlatON terletak pada arsitektur bisnisnya yang lengkap, termasuk jaringan penyelesaian pembayaran, sistem kliring terbuka, dan tim penggerak. Struktur ini membantu mencerminkan nilai ekosistem dengan lebih baik pada token LAT.

Di masa depan, PlatON akan fokus pada migrasi aplikasi Web2.0 ke ekosistem Web3.0, yang dianggap sebagai kunci untuk mencapai adopsi besar-besaran pembayaran kripto. Dengan menyediakan solusi pembayaran mata uang digital untuk aplikasi internet tradisional, PlatON diharapkan dapat mengambil posisi penting di bidang pembayaran di era Web3.0.

Seiring dengan terus berkembangnya ekosistem TOPOS dan meningkatnya jumlah mitra, nilai jaringan PlatON diharapkan akan secara bertahap muncul. Di bidang pembayaran kripto yang berkembang pesat ini, PlatON telah menjadi salah satu pelopor, dan perkembangan masa depannya patut ditunggu.