Start-up AI Cina menghadapi masalah teknis yang persisten selama proses pelatihan R2 menggunakan chip Ascend milik Huawei, menyoroti batasan dorongan Beijing untuk menggantikan teknologi AS.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
7 Suka
Hadiah
7
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SatoshiChallenger
· 4jam yang lalu
Satu lagi impian chip negara besar hancur.
Lihat AsliBalas0
DaoResearcher
· 4jam yang lalu
Menurut White Paper, hambatan tumpukan teknologi di tingkat perangkat keras sangat sulit diselesaikan melalui mekanisme pemerintahan.
Lihat AsliBalas0
GasFeeLover
· 4jam yang lalu
Sungguh tidak sebaik membeli kartu grafis
Lihat AsliBalas0
TeaTimeTrader
· 4jam yang lalu
Masih ingin melampaui A100, bermimpi
Lihat AsliBalas0
MoneyBurner
· 5jam yang lalu
Kartu A merek Huawei tidak bisa digunakan? Pasti sangat menyenangkan bagi Amerika!
Lihat AsliBalas0
MevTears
· 5jam yang lalu
Jika teknologi tidak mampu, jangan paksakan untuk mempromosikannya.
Lihat AsliBalas0
SundayDegen
· 5jam yang lalu
Sulit bagi produk dalam negeri untuk mengejar ketertinggalan.
Start-up AI Cina menghadapi masalah teknis yang persisten selama proses pelatihan R2 menggunakan chip Ascend milik Huawei, menyoroti batasan dorongan Beijing untuk menggantikan teknologi AS.