Penjelajahan Baru ETF Enkripsi On-Chain: Analisis Produk Indeks H20

Pada 23 Juli, beberapa penerbit ETF mendapatkan persetujuan resmi untuk aplikasi S-1 mereka, ETF spot Ethereum secara resmi disetujui untuk diperdagangkan. Diperkirakan perdagangan awal akan dimulai pada hari Selasa pagi waktu AS (malam besok waktu Beijing).

Jika investor biasa dapat menyelesaikan transaksi investasi ETF aset enkripsi melalui operasi on-chain yang sederhana, ini pasti akan membawa pengalaman yang lebih nyaman. Inilah arah yang sedang dieksplorasi oleh beberapa proyek inovatif.

Sejak bulan Oktober 2023, ETF Bitcoin spot telah menjadi salah satu faktor kunci yang mendorong rebound pasar. Persetujuan ETF spot Ethereum pada tanggal 23 Juli semakin memicu sentimen pasar. Namun, ETF enkripsi tradisional masih menghadapi masalah seperti tingginya hambatan masuk, biaya transaksi yang mahal, dan kompleksitas operasional, serta saat ini hanya terbatas pada dua opsi utama yaitu Bitcoin dan Ethereum, yang tidak dapat mencakup aset dengan potensi pertumbuhan yang lebih luas.

Dalam konteks seperti ini, beberapa proyek menargetkan permintaan pasar ini, berkomitmen untuk menciptakan lingkungan investasi ETF enkripsi on-chain yang lebih ramah, nyaman, dan dengan hambatan masuk yang rendah bagi investor biasa, sehingga lebih banyak orang dapat berpartisipasi dalam investasi aset enkripsi dan berbagi dividen perkembangan pasar.

Gelombang Investasi ETF Enkripsi yang Sedang Berkembang

ETF sebagai dana terbuka yang dapat diperdagangkan di bursa secara bebas, memungkinkan pengguna untuk tidak perlu memahami aset tertentu secara mendalam, melainkan melalui pemahaman tentang tren industri, mewujudkan alokasi portofolio untuk seluruh pasar. Strategi "benar samar" ini memungkinkan investor untuk memperoleh hasil yang mendekati pertumbuhan keseluruhan industri.

Saat ini, ETF enkripsi yang berpengaruh terutama berfokus pada Bitcoin dan Ethereum, dan belum ada ETF enkripsi berbasis indeks yang muncul. Hingga 22 Juli, total nilai aset bersih 11 ETF Bitcoin AS melebihi 60 miliar dolar AS, dengan aset bersih ETF menyumbang 4,61% dari total nilai pasar Bitcoin, dan akumulasi aliran bersih melebihi 17 miliar dolar AS, mencetak rekor tertinggi.

Hong Kong memiliki 6 ETF aset virtual dengan total skala lebih dari 3,5 juta dolar AS, di mana ETF Bitcoin memiliki hampir 5000 BTC, dengan total aset bersih sebesar 317 juta dolar AS; ETF Ethereum memiliki hampir 13.000 ETH, dengan total aset bersih sebesar 44 juta dolar AS.

ETF Bitcoin spot AS mencapai lebih dari 60 miliar dolar dalam waktu singkat enam bulan, mencerminkan semangat pasar terhadap enkripsi aset. Namun, ambang batas dan kompleksitas ETF enkripsi tradisional masih menghalangi sebagian investor, dan juga tidak dapat menjangkau lebih banyak aset berpotensi.

Dalam konteks kekayaan aset enkripsi yang semakin meningkat di on-chain, konfigurasi portofolio investasi enkripsi dalam bentuk ETF on-chain untuk berbagai kelas aset dan arah jalur menjadi semakin penting. Beberapa proyek sedang berusaha untuk menyediakan produk investasi enkripsi dalam bentuk ETF di on-chain, menyederhanakan batasan investasi, dan membantu pengguna berbagi keuntungan pertumbuhan pasar enkripsi jangka panjang, stabil, dan efisien.

H20: Produk ETF Indeks On-Chain Pertama

H20 adalah produk ETF indeks yang terdiri dari 20 token komponen, di mana pengguna dapat melakukan pembelian dan penjualan kapan saja, melacak kinerja Token berkualitas di bidang tertentu blockchain melalui operasi yang sederhana, untuk mencapai investasi yang terdiversifikasi.

Pemilihan 20 token komponen mengikuti proses penyaringan yang ketat:

• Memilih berdasarkan kapitalisasi pasar dan volume perdagangan kumulatif 90 hari, memastikan untuk mewakili aset yang paling penting dan aktif di pasar.
• Bobot ditentukan oleh kapitalisasi pasar dan disesuaikan berdasarkan faktor-faktor seperti pasokan yang beredar dan volume perdagangan, batas maksimum bobot token komponen tunggal adalah 25%
• Penyesuaian kembali setiap kuartal, mencerminkan kondisi pasar terkini

20 token komponen pertama termasuk BTC, ETH, BNB, SOL, DOGE, TON, ADA, SHIB, AVAX, TRX, DOT, LINK, NEAR, MATIC, LTC, UNI, RNDR, APT, FIL, ARB. Di antara mereka, Bitcoin dan Ethereum masing-masing menyumbang 25%, memastikan baik stabilitas maupun kemampuan untuk berbagi potensi pertumbuhan dari 18 token lainnya.

Data backtesting menunjukkan bahwa nilai bersih keseluruhan H20 sangat sesuai dengan pergerakan siklus industri enkripsi, dengan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan indeks S&P pasar saham AS pada periode yang sama dan strategi hanya memegang BTC. Tanggal acuan indeks adalah 19 Mei 2024, dengan basis 100, dan hingga 21 Juli nilai bersih terbaru adalah 105,23, dengan imbal hasil lebih dari 5% dalam dua bulan.

Cara Berpartisipasi dalam H20

H20 kontrak cerdas dikerahkan di Arbitrum, pengguna dapat menggunakan aset di jaringan Arbitrum (seperti USDT, USDC, ETH, dan WETH) untuk mendapatkan bagian H20. Ada dua cara utama untuk berpartisipasi dalam H20 (keduanya tanpa biaya):

1. Mencetak: Pengguna langsung mengubah sekumpulan token menjadi saham ETF yang sesuai melalui kontrak pintar. Masukkan jumlah saham H20 ETF yang ingin didapatkan di halaman "Mint" di situs resmi, sistem akan secara otomatis menghitung jumlah token yang diperlukan. Hanya perlu jumlah 20 jenis token yang sesuai di dompet memenuhi syarat, maka pencetakan dapat dilakukan.

2. Membeli: Pengguna membeli saham ETF yang telah dicetak dari pencetak atau pemegang lain melalui DEX.

Proses penebusan adalah kebalikan dari pencetakan. Desain ini memberikan kekuasaan kepada pengguna untuk mengombinasikan aset secara bebas; setiap pengguna dapat membuat ETF enkripsi dan menerima penyuntikan dana.

Kesimpulan

Pasar sering kali melebih-lebihkan efek jangka pendek dari hal-hal baru, sementara meremehkan pengaruh jangka panjangnya. Berdasarkan keragaman dan kemampuan pemrograman ekosistem Web3, inovasi kombinasi antara produk DeFi membawa pilihan yang kaya bagi pengguna, sekaligus juga meningkatkan biaya belajar dan ambang investasi.

Fund ETF enkripsi di pasar sekuritas tradisional pada dasarnya masih merupakan perdagangan sekuritas tradisional, dibandingkan dengan dunia blockchain yang tidak terputus 24/7 dan kecepatan inovasi yang sangat cepat, terdapat keterlambatan dalam fleksibilitas pembuatan dan perdagangan kombinasi.

Oleh karena itu, bagaimana membantu pengguna untuk secara on-chain secara bebas membuat portofolio yang ditujukan untuk jalur spesifik atau skenario yang tersegmentasi, sekaligus mewujudkan alokasi aset multi-exposure yang instan dan sederhana, merupakan masalah penting yang perlu dipikirkan oleh dunia enkripsi dalam menghadapi pengguna tambahan.

Platform ETF terdesentralisasi seperti H20 mencoba untuk menyediakan layanan pengelolaan aset sederhana secara langsung di on-chain untuk suatu jalur atau arah tertentu, memberikan pemikiran baru untuk memenuhi kebutuhan ini, dan layak untuk terus diperhatikan perkembangannya.