Malam ini, pasar akan menyambut rilis data CPI (Indeks Harga Konsumen), bertepatan dengan Black Friday, yang mungkin memicu Fluktuasi pasar yang signifikan.

Meskipun secara umum dianggap bahwa tarif akan meningkatkan inflasi, namun data CPI dan PCE (pengeluaran konsumsi pribadi) baru-baru ini sering kali berada di bawah ekspektasi. Fenomena ini memicu keraguan tentang keaslian data. Perlu dicatat bahwa ketua Federal Reserve juga pernah menyebutkan dalam pidatonya bahwa ada kekurangan dalam keandalan data pemerintah, pernyataan ini sangat menarik.

Menurut pendapat pribadi, data CPI kali ini mungkin akan sesuai atau lebih rendah dari ekspektasi pasar, yang mungkin merupakan hasil dari data yang "dioptimalkan". Namun, titik waktu yang benar-benar patut diperhatikan adalah pada 8 Juli. Pada saat itu, tenggat waktu penundaan penambahan tarif akan berakhir, dan kebijakan tarif baru mungkin akan diumumkan. Pemerintah Amerika Serikat kemungkinan besar akan mengumumkan rencana pemungutan pajak baru.

Serangkaian peristiwa ini mungkin menyebabkan pasar saham AS mengalami fenomena "keuntungan sudah habis", yang pada gilirannya dapat memicu koreksi. Pasar cryptocurrency sangat mungkin akan mengikuti pergerakan pasar saham AS. Oleh karena itu, investor saat ini harus tetap waspada, memantau pergerakan pasar dengan cermat, dan menunggu sinyal yang lebih jelas sebelum mengambil keputusan.