Jin10 Data 13 Juli, waktu setempat pada tanggal 12, seorang pejabat Israel menyatakan bahwa Hamas menolak proposal gencatan senjata selama 60 hari di Jalur Gaza yang diajukan oleh mediator Qatar, dan terus menciptakan hambatan, menolak untuk berkompromi, serta merusak proses negosiasi. Pejabat tersebut mengatakan bahwa jika Hamas menerima proposal gencatan senjata ini, kedua belah pihak dapat mencapai kesepakatan, dan selama periode gencatan senjata 60 hari, mereka dapat terus bernegosiasi untuk mengakhiri konflik, yang sesuai dengan tujuan tindakan Israel. Pejabat itu juga menyatakan bahwa tim negosiasi Israel pergi ke Doha untuk bernegosiasi berdasarkan proposal Qatar, telah memperoleh wewenang yang cukup, dan menunjukkan fleksibilitas dalam negosiasi. Pihak Israel akan terus bekerja sama dengan mediator Qatar dan Mesir, dan negosiasi akan berlanjut.
Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
Pejabat menyebut Hamas merusak proses negosiasi gencatan senjata di Gaza
Jin10 Data 13 Juli, waktu setempat pada tanggal 12, seorang pejabat Israel menyatakan bahwa Hamas menolak proposal gencatan senjata selama 60 hari di Jalur Gaza yang diajukan oleh mediator Qatar, dan terus menciptakan hambatan, menolak untuk berkompromi, serta merusak proses negosiasi. Pejabat tersebut mengatakan bahwa jika Hamas menerima proposal gencatan senjata ini, kedua belah pihak dapat mencapai kesepakatan, dan selama periode gencatan senjata 60 hari, mereka dapat terus bernegosiasi untuk mengakhiri konflik, yang sesuai dengan tujuan tindakan Israel. Pejabat itu juga menyatakan bahwa tim negosiasi Israel pergi ke Doha untuk bernegosiasi berdasarkan proposal Qatar, telah memperoleh wewenang yang cukup, dan menunjukkan fleksibilitas dalam negosiasi. Pihak Israel akan terus bekerja sama dengan mediator Qatar dan Mesir, dan negosiasi akan berlanjut.